SENYUM BODHISATTVA KSITIGARBHA
Artikel Dharma ke-39, Desember 2013
Ivan Taniputera.
22 Desember 2013
Bodhisattwa Ksitigarbha
Tidak hanya tersenyum pada yang kaya
Melainkan juga pada yang miskin papa
Tidak hanya tersenyum pada orang mulia
Melainkan juga pada yang hina
Tidak hanya tersenyum pada yang cendekia
Melainkan juga pada yang hanya sedikit kecerdasan akalnya
Tidak hanya tersenyum pada yang menghormatinya
Melainkan juga pada yang mencelanya
Tidak hanya tersenyum pada yang baik budi
Melainkan juga pada yang buruk pekerti
Senyumnya menjangkau semua makhluk dan insan tanpa kecuali
Pada keenam alam dari neraka hingga tataran surgawi
Seluruhnya terjangkau senyum Sang Ksitigarbha
Bodhisattva mulia Penguasa Bumi tiada bandingannya
Alam neraka adalah Tanah BuddhaNya
Ikrar suci semenjak awal segala masa
Menabur kasih pada yang paling menderita
Tiada mengeluh sebelum terbebaskannya penghuni neraka tanpa sisa
Kini di muka bumi telah hadir alam neraka
Peperangan meraja lela korbankan banyak jiwa
Kekejaman membelah-belah penuh sembilu
Tiada lagi cinta kasih di dalam kalbu
Bunuh membunuh karena keyakinan, suku, ras, dan agama
Dibumbui kepentingan para bangsa adikuasa
Darah menetes di mana-mana
Apakah bedanya dengan kolam darah dan pohon pisau di alam neraka?
Neraka bukanlah khayalan adanya
Kini ia sungguh nyata
Dengan berbahan baku kebencian, keserakahan, dan pandangan salah manusialah yang membuatnya
Manusialah yang menurunkan neraka ke bumi
Namun Sang Ksitigarbha tetap hadir dengan senyumanNya
Menyirnakan segenap penderitaan manusia
Terpujilah Sang Bodhisattva Ksitigarbha
Terpujilah Sang Bodhisattva Ksitigarbha
Terpujilah Sang Bodhisattva Ksitigarbha
Tidak hanya tersenyum pada yang kaya
Melainkan juga pada yang miskin papa
Tidak hanya tersenyum pada orang mulia
Melainkan juga pada yang hina
Tidak hanya tersenyum pada yang cendekia
Melainkan juga pada yang hanya sedikit kecerdasan akalnya
Tidak hanya tersenyum pada yang menghormatinya
Melainkan juga pada yang mencelanya
Tidak hanya tersenyum pada yang baik budi
Melainkan juga pada yang buruk pekerti
Senyumnya menjangkau semua makhluk dan insan tanpa kecuali
Pada keenam alam dari neraka hingga tataran surgawi
Seluruhnya terjangkau senyum Sang Ksitigarbha
Bodhisattva mulia Penguasa Bumi tiada bandingannya
Alam neraka adalah Tanah BuddhaNya
Ikrar suci semenjak awal segala masa
Menabur kasih pada yang paling menderita
Tiada mengeluh sebelum terbebaskannya penghuni neraka tanpa sisa
Kini di muka bumi telah hadir alam neraka
Peperangan meraja lela korbankan banyak jiwa
Kekejaman membelah-belah penuh sembilu
Tiada lagi cinta kasih di dalam kalbu
Bunuh membunuh karena keyakinan, suku, ras, dan agama
Dibumbui kepentingan para bangsa adikuasa
Darah menetes di mana-mana
Apakah bedanya dengan kolam darah dan pohon pisau di alam neraka?
Neraka bukanlah khayalan adanya
Kini ia sungguh nyata
Dengan berbahan baku kebencian, keserakahan, dan pandangan salah manusialah yang membuatnya
Manusialah yang menurunkan neraka ke bumi
Namun Sang Ksitigarbha tetap hadir dengan senyumanNya
Menyirnakan segenap penderitaan manusia
Terpujilah Sang Bodhisattva Ksitigarbha
Terpujilah Sang Bodhisattva Ksitigarbha
Terpujilah Sang Bodhisattva Ksitigarbha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar